Merupakan perubaHan bentuk suatu makhluk hidup dari bentuk sederhana menjadi lebih Kompleks, yang disebabkan karena adanya Diverensiasi.
Metamorfosis umumnya ada 2 proses, yaitu: Resorbsi dan Progresis
Misalnya Metamorfosis Pada Kecebong-bong-bong-bong:
- Perubahan Kecebong menjadi dewasa dipengaruhi oleh Hormon T4 (Tiroksin) , dan T3 yang dihasilkan dari kelenjar Tiroid.
- Amonia lebih beracun dibanding Urea. Bila Amonia diudara maka akan sangat berbahaya. Oleh sebab itu amonia dalam tubuh manusia diubah menjadi Urea (kalau tak percaya, coba cek air seni anda, bau tak!!!). Sedangkan pada katak, amonia tidak diubah, dan tidak terlalu berbahaya karena langsung dikeluarkan di dalam air.
- Kalau kelenjar tiroid diambil dari berudu, maka berudu itu tidak akan berubah menjadi katak. Mengapa???? Karena kelenjar tiroid berfungsi menghasilkan hormon tiroksin / T4 yang berperan dalam Progesis (pertumbuhan) nya untuk berubah menjadi bentuk yang lebih kompleks, yaitu menjadi katak.
- Regresi ekor atau Pemendekan ekor pada berudu disebabkan oleh Apoptosis.
- Apa itu Apoptosis??? Apoptosis adalah peristiwa Kematian sel-sel yang ada di dalam ekor karena banyak enzim-enzim pencerna (misal Protease mencerna protein, dll). Lalu sel-sel yang telah mati tersebut dimakan oleh sel-sel MAGROFAT yang termasuk leukosit.
- Pada Reseptor Ekor terjadi resobsi.
- Dan pada Reseptor Tungkai terjadi progresi (pertumbuhan)